بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

selama menunaikan ibadah puasa

selama menunaikan ibadah puasa

Senin, 27 Januari 2014

Lab 7. Spanning Tree Protocol (STP)

jika tidak tau, spanning tree protocol, merupakan suatu mekanisme pada mekanisme switch untuk menghindari terjadinya switching loop. oke.

misal pada switch 1 ada data yang tidak tau kemana akan di kirim karena tidak terdapat dalam mac address tabelnya, maka selanjutnya switch akan ngirimin data ke semua port, sehingga sampe di switch 2, sama juga, di switch 2 bila tidak tau kemana kemana data itu akan di kirim, maka switch 2 akan mengirimkan kembali ke switch 1, dan akan di kirim kembali ke switch 2 demikian seterusnya, jadi data itu akan muter2 trus tanpa tujuan, dan bisa mengakibatkan network nya akan menjadi down.alias bejat.

nah dengan mekanisme STP ini , maka salah satu port akan di blocking/ di cegah sehingga hanya satu saluran/ link yang di gunakan agar tidak ngeloop alias muter2. kemudian billa link utamanya ada kerusakan atau down, maka port yang di blocking tadi akan menjadi forward ( penrgirim cadangan ).

Spanning tree ini sudah otomatis gan, jadi gak perlu kita mengkonfigurasikannya sendiri. untuk lab nya:
terdapat beberapa tipe STP:
  • Open standard : STP (802.1D), Rapid STP (802.1W), Multiple Spanning Tree MST (802.1S).
  • Cisco proprietary : PVST (per vlan spanning tree), PVST + Rapid PVST.
Pada spannig tree , ada switch menjadi root bridge ( penentu link ):
  •  Switch root bridge yaitu switch yang berhak nenetukan link/ saluran, dipilih berdasarkan switch yang memiliki priority terendah, bila priority semua switch sama maka yang terpilih adalah switch yang mempunyai mac ity atyang terendah.
  • sedangkan switch yang mempunyai priority atau mac address terbesar, maka ada yang di block port nya.
Pada masing masing switch, port nya ada yang di sebut root port, designated root port dan bloking port:
  • Pada root bridge, semua port nya adalah designated port.
  • root port merupakan port pada switch yang arahnya menuju ke arah root bridge.
  • Designated port merupakan port pada switch yang arah nya maniggalkan root bridge.
 Untuk mengetahui mana switch yang root bridge ( switch yang berhak menentukan jalur) dan tidak, yaitu dengan perintah show spanning-tree.

jadi yang switch yang menjadi sebagai root bridge adalah switch 2.
dan jika ingin rubah, agar yang menjadi root bridge itu switch 1, maka konfigurasikan berikut pada switch 1.
switch 1> enable
switch 1# conf t
switch 1 (config)#  spanning-tree vlan 1 priority 0
switch 1 (config)#ex
switch 1 #
selanjut nya cek lagi show spannig tree, pada ke dua switch. kemudian temukan perbedaannya dengan sebelumnya....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar